KAJIAN AL QUR’AN
AJAL (1)
Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Senin, 10-Jun-2019.
Topik kajian kali ini membahas tentang AJAL MANUSIA dalam surat Ali Imran : 154 - 155 serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut
QS 3 : 154-155:
Waktu perang Uhud Islam mengalami kekalahan.
1. Orang
yang sudah kuat imannya sudah merasa aman, tenang, mengantuk dan tertidur
2. Orang
yang tidak bisa tidur, gelisah, tidak mengantuk karena mereka menyangka bahwa
yang tidak benar itu Allah à
Orang-orang yang ragu-ragu ke-Islamannya.
Kematian
itu akan datang pada setiap orang, di mana saja, kematian akan menemui kita
QS 4 : 78;
Di manapun kita berada, kematian akan mendatangi kita walaupun dalam benteng
yang kokoh dan tinggi.
QS 6 : 93;
Orang mengaku jadi Nabi à
Nyawanya dipaksa Allah, sakaratul maut yang menyakitkan. Sekiranya engkau
melihat pada waktu orang-orang zalim mengalami sakaratul maut à
akan merasa ngeri
QS 7 : 34; Setiap
orang akan menemui ajal yang tidak bisa ditunda atau dipercepat.
QS 8 : 50-51;
Andaikan kamu melihat para malaikat mencabut nyawa orang kafir à
akan merasa ngeri
QS 10 : 49; (= 7 :34) Setiap orang akan menemui
ajal yang tidak bisa ditunda atau dipercepat.
QS 16 : 51; (Ujung)
Allah memberi balasan kepada orang yang bertaqwa; yaitu yang ketika diwafatkan
dalam keadaan baik à
Malaikat mengatakan “Salamun’alaikum”
QS 62 : 8;
Mati yang kamu lari dari padanya akan pasti menemui kamu untuk dikembalikan
kepada Allah.
Kutipan ayat Al Qur’an
yang menegaskan firman Allah tentang AJAL MANUSIA
(154) “Kemudian setelah kamu berduka-cita Allah menurunkan kepada kamu keamanan [berupa] kantuk yang meliputi segolongan daripada kamu sedang segolongan lagi telah dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar terhadap Allah seperti sangkaan jahiliyah. Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini?" Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh [dikalahkan] di sini". Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu keluar [juga] ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah [berbuat demikian] untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati.
(155) Sesungguhnya orang-orang yang
berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja mereka
digelincirkan oleh syaitan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka
perbuat [di masa lampau] dan sesungguhnya Allah telah memberi ma’af kepada
mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.” ~QS (3) Ali-Imran : 154-155~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(78) “Di mana saja kamu berada, kematian akan
mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan
jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: "Ini adalah dari sisi
Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan:
"Ini [datangnya] dari sisi kamu [Muhammad]". Katakanlah:
"Semuanya [datang] dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu
[orang munafik] hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikit pun?” ~QS (4) An-Nisaa’: 78~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(93)” “Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang
membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata: "Telah diwahyukan
kepada saya", padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang
yang berkata: "Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan
Allah". Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang
yang zalim [berada] dalam tekanan-tekanan sakratul maut, sedang para malaikat
memukul dengan tangannya, [sambil berkata]: "Keluarkanlah nyawamu".
Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan, karena kamu
selalu mengatakan terhadap Allah [perkataan] yang tidak benar dan [karena] kamu
selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya ~QS (6) Al-An’am : 93~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(34) “Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka
apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang
sesaatpun dan tidak dapat [pula] memajukannya” ~QS (7) Al-A’raf : 34~
-----------------------------------------------------------------------------------------------
(50) “Kalau kamu melihat ketika para malaikat mencabut
jiwa orang-orang yang kafir seraya memukul muka dan belakang mereka [dan
berkata]: "Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar", [tentulah
kamu akan merasa ngeri].
(51) Demikian itu disebabkan oleh
perbuatan tanganmu sendiri. Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak menganiaya
hamba-Nya,”
~QS (8) Al-Anfal: 50-51~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(49) “Katakanlah: "Aku tidak berkuasa mendatangkan
kemudharatan dan tidak [pula] kemanfa’atan kepada diriku, melainkan apa yang
dikehendaki Allah." Tiap-tiap umat mempunyai ajal [696]. Apabila telah datang
ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak
[pula] mendahulukan [nya].”
~QS (10) Yunus : 49~ (= 7 :34)
[696] Yang dimaksud dengan
ajal, ialah masa keruntuhannya
---------------------------------------------------------------------------------------------
(51) Allah berfirman: "Janganlah kamu
menyembah dua tuhan; sesungguhnya Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaklah
kepada-Ku saja kamu takut. “ ~QS (16) An-Nahl :
51~ (Ujung)
---------------------------------------------------------------------------------------------
(8) “Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu
lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian
kamu akan dikembalikan kepada [Allah], yang mengetahui yang ghaib dan yang
nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan” ~QS (62) Al-Jumu’ah : 8~
----------------------------------------------------------------------------------------------
Disarikan
oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Senin, 10-Jun-2019
KE
KAJIAN SELANJUTNYA : AJAL (2)
No comments:
Post a Comment