KAJIAN AL QUR’AN
PERINTAH ALLAH UNTUK BERPUASA
Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz
Abdullah Amin – Bekasi, Selasa,
14-Mei-2019
Topik kajian kali ini membahas tentang PERINTAH ALLAH UNTUK BERPUASA dalam surat-surat-surat serta ayat-ayat Al Qur’an yang berkenaan dengan topik tersebut.
QS 2 : 187: Malam
hari tidak boleh puasa à
makan minum wajib sampai fajar/subuh. Lalu sempurnakan puasamu sampai malam.
QS 2 : 185; “Maka
siapa yang berada di tempai itu di bulan itu (Ramadhan), maka berpuasalah.
QS 2 : 183; Diwajibkan
bagi orang-orang yang beriman untuk berpuasa.
QS 2
183,185,187: Ayat-ayat Allah perintah untuk berpuasa
·
Syiah Iraq, Iran buka puasanya waktu Isya. Syiah
Yaman buka puasanya Maghrib
·
Tajil à
untuk mensegerakan “berbuka puasa”. Buka puasa sunnah Rasul ialah “kurma”,
tetapi air juga boleh.
·
Kalau itikaf itu di masjid (bukan di rumah atau
mushola). Ada masjid yang tak pernah dipakai jamaah yaitu masjid Namiroh. Kalau
beritikaf, jangan dekat-dekat istri.
·
Agar menjadi orang yang bertaqwa (183,187), semua
amal harus disertai niat. Kalau meninggalkan larangan tidak diperlukan niat.
·
Malam hari tidak boleh puasa, makan minum wajib
sampai fajar/subuh lalu sempurnakan puasamu sampai malam
QS 5 : 90-91; Jauhilah perbuatan-perbuatan itu: minum minuman
keras, berjudi, berkurban untuk berhala dan mengundi nasib adalah perbuatan
keji. Perintah untuk berhenti minum minuma keras.
QS 16 : 49-50;
Semua malaikat melaksanakan perintah Allah
QS 17 : 32; Jangan
dekati zinah
Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang PERINTAH ALLAH UNTUK BERPUASA
(187) “Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan
Puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka itu
adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui
bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu
dan memberi ma’af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan carilah apa
yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu
benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu
sampai [datang] malam, [tetapi] janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu
beri’tikaf dalam masjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu
mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia,
supaya mereka bertakwa.” ~QS (2) Al
Baqarah : 187~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(185) “[Beberapa hari yang ditentukan itu ialah] bulan
Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan [permulaan] Al Qur’an sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan
pembeda [antara yang hak dan yang bathil]. Karena itu, barangsiapa di antara
kamu hadir [di negeri tempat tinggalnya] di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu,
dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan [lalu ia berbuka], maka [wajiblah
baginya berpuasa], sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari- hari yang
lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran
bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu
mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu
bersyukur.” ~QS (2) Al Baqarah :
185~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(183) “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa
sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” ~QS (2) Al Baqarah :
183~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(90) “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya
[meminum] khamar, berjudi, [berkorban untuk] berhala, mengundi nasib dengan
panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah
perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
(91) Sesungguhnya syaitan itu bermaksud
hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran [meminum]
khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan
sembahyang; maka berhentilah kamu [dari mengerjakan pekerjaan itu].”
~QS (5) Al Ma’idah : 90-91~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(49) “Dan kepada Allah sajalah bersujud segala apa yang
berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan [juga] para
malaikat, sedang mereka [malaikat] tidak menyombongkan diri.
(50) Mereka takut kepada Tuhan mereka
yang di atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan [kepada mereka].”
~QS (16) : 49-50~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(32) “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya
zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.”
~QS (17) Al Israa’ : 32~
-----------------------------------------------------------------------------
Disarikan
oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Selasa, 14-Mei-2019
KE KAJIAN BERIKUTNYA : JANGAN IKUTI ORANG KAFIR
No comments:
Post a Comment