Assalamu’alaikum wa Rahmatullahi wa
Barakatuh,
Taqwa menjadi kriteria penilaian
Allah terhadap kemuliaan manusia. Manusia dinilai mulia oleh Allah bukan
berdasarkan rupa, pintar bodoh, kaya miskin, asal usul, suku bangsa dan sebagainya,
melainkan hanya dari ketaqwaannya
“....Sesungguhnya
orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah
ialah orang yang
paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Mengenal” ~ Al Hujuraat (49)
: 13
Al Qur’an juga menjelaskan bahwa orang yang bertaqwa adalah orang-orang yang disukai Allah, sebagaimana firman-Nya:
“(Bukan demikian), sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuatnya) dan bertaqwa, maka sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaqwa.” ~ Ali Imran (3) : 76 ~
Jadi
sebenarnya tujuan utama hidup adalah menjadi orang yang bertaqwa, karena orang
bertaqwa lebih mulia di akhirat seperti firmanNya:
“Kehidupan di dunia dijadikan lebih indah dalam pandangan orang-orang kafir, dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman. Padahal orang yang bertaqwa itu lebih mulia daripada mereka di hari kiamat. Dan Allah memberikan rizki kepada orang-orang yang dikehendakiNya tanpa batas. ~ Al Baqarah (2) : 212 ~
Dan di hari kiamat Allah
mendekatkan surga kepada orang-orang yang bertaqwa:
“Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hari yang bersih dan (di hari itu) didekatkanlah surga kerpada orang-orang yang bertaqwa” ~ Asy Syu’araa’ : 89 – 90 ~
Sangat sering kita mendengar anjuran dalam tausiah atau
khotbah untuk menjadi manusia yang bertaqwa. Lalu apa sebenarnya ciri-ciri
orang yang bertaqwa? Nah menurut Al-Qur’an ada sedikitnya 10 ciri atau
kebiasaan yang menjadikannya orang yang bertaqwa. Kalau anda sudah memiliki 10
ciri, kebiasaan atau sifat yang merupakan persyaratan MINIMUM untuk dianggap
bertaqwa, maka insya Allah anda tergolong orang yang dicintai Allah. Ini 10
ciri-ciri atau intisari ajaran taqwa:
1. Bersegera memohon ampunan Allah bila
berbuat dosa dan mudah meminta maaf kepada sesama manusia (Tidak gengsi)
2. Mau berinfaq/sedekah dalam keadaan lapang maupun sempit (Tidak pelit)
3. Bisa menahan amarah (Tidak ngambekan/emosian)
4. Mudah memaafkan kesalahan orang lain
(Tidak pendendam)
5. Senantiasa melakukan kebaikan atau
berbuat baik (Tidak jahat)
Kelima ciri di atas diambil dari surat Al-Qur’an - Ali
‘Imran (3) : 133 – 135 sebagai berikut:
“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
Dan
juga orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri
sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka
dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka
tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui” ~ Al-Qur’an - Ali ‘Imran (3) : 133 – 135 ~
6. Selalu menepati janji – “Bukan demikian, sebenarnya siapa yang menepati janji (yang dibuatnya) dan bertaqwa, maka sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaqwa” ~ Ali Imran (3) : 76 ~
7. Bersabar dalam menerima cobaan – “ .... Orang-orang yang sabar dalam
kesempitan, penderitaan dan peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar
(imannya); dan mereka itulah orang yang bertaqwa” ~ Al Baqarah (2) : 177 ~.
Surah dan ayat Al-Qur’an tersebut di atas (Al Baqarah :
177) secara keseluruhan merupakan ‘Pokok Pokok Kebajikan’ dan merupakan
kriteria terinci mengenai orang yang bertaqwa. (Silahkan baca)
8. Tidak sombong dan tidak berbuat
kerusakan di muka bumi – “Negeri akhirat itu, kamijadikan untuk orang-orang
yang tidak menyombongkan diri dan berbuat kerusakan di (muka) bumi. Dan
kesudahan yang baik itu adalah bagi orang-orang yang bertaqwa” ~ Al
Qashash (28) : 83 ~
9. Selalu ingat kepada Allah (dzikrullah)
dengan menggunakan akal – “Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan
menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya” ~ Al Ahzab (33) :
41
“Sesungguhnya
dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang
terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang
mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan
mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya
Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia Maha Suci Engkau,
maka peliharalah kami dari siksa neraka” ~ Ali Imran (3) : 190 – 191 ~
Berzikir (mengingat Allah) itu itu bisa dilakukan dengan
berbagai cara, antara lain dengan shalat wajib dan sunnah, tahmid, takbir,
tahlil, istighfar, mendengarkan siaran-siaran tausiah, menghadiri majelis
taklim, pengajian, membaca Al-Qur’an dan sebagainya.
10. Selalu berhati-hati dalam setiap
tindakan karena takut terhadap azab Allah – “Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada
Musa dan Harun Kitab Taurat dan penerangan serta pengajaran bagi orang-orang
yang bertaqwa, (yaitu) orang-orang yang takut akan (azab) Tuhan mereka, sedang
mereka tidak melihat-Nya, dan mereka merasa takut akan (tibanya) hari kiamat.” ~ Al An biyaa’ (21) : 48 – 49 ~
Itulah MINIMAL ciri-ciri orang yang bertaqwa menurut Al
Qur’an ...... Dan bagi mereka yang bertaqwa dan berbuat kebaikan ini sungguh
kehidupan di dunia akan senantiasa dalam lindungan Allah SWT, karena Allah
menjanjikan bahwa Allah selalu beserta orang-orang yang bertaqwa dan orang-orang
berbuat kebaikan ~ An Nahl (16) :
128 ~
Sudah sangat jelas pengajaran tentang bertaqwa .... Kini
kita sudah paham, maka wajib kita laksanakan .... Semoga kita semua tergolomg
orang yang bertaqwa.
Aamiin ya Rabbal’aalamiin .....
Wassalamu’alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh
Semoga kita menjadi orang2 yg disebutkan diatas Amin
ReplyDeleteMakasih ya :)
ReplyDeleteSubhanallah
ReplyDeleteAssalam mualaikum kiyai
ReplyDeleteArtikel nya bermanfaaat untuk saya peribadi Insya Allah pun dapat bermanfaat untuk orang lain, Semoga predikat hamba Allah yang taqwa bisa kita dapatkan, amin. wassalam
Assalam mualaikum kiyai
ReplyDeleteArtikel nya bermanfaaat untuk saya peribadi Insya Allah pun dapat bermanfaat untuk orang lain, Semoga predikat hamba Allah yang taqwa bisa kita dapatkan, amin. wassalam
Aamiin ya Rabbal'aalamiin
ReplyDeleteSemoga kita berkumpul dan di tempat kan di tempet peristirahatan yang indah aamiin
ReplyDeleteYa Allah bimbinglah untuk menjadi oramng yang bertaqwa
ReplyDeleteAlhamdulillah artikel yg sangat bermanfaat untuk tausiyah diwaktu yg mepet.syukron
ReplyDelete