BAHAYANYA
MEMBUKA AIB SAUDARA
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah Subhhanahu
wa ‘ta’ala dan berbahagia di atas hidayah Islam dan sunnah. Hari ini saya akan
membahas dua hadits yang bersifat ancaman yang sangat keras bagi manusia yang
suka membuka aib saudaranya.
Semoga dua buah hadits yang mulia ini mendapat
tempat di hati kita, sehingga mulai hari ini dan seterusnya insyaa Allah kita
sibukkanlisan kita untuk sesuatu yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita.
Renungkanlah dan memohon kapada Allah agar dimudahkanNya untuk mengamalkan
lisan ini untuk sesuatu yang bermanfaat.
BAHAYA
GIBAH
#1 – Mendapat siksa atau azhab yang sangat pedih.
Dari Anas bin Malik, bahwasanya Rasululllah bersabda:”Tatkala aku dinaikkan
saat Isra’ Mi’raj, aku melewati sekelompok orang yang kuku-kuku mereka dari
tembaga. Mereka mencakar wajah dan dada-dada mereka dengan kuku tersebut.
Akupun bertanya kepada malaikat Jibril tentang perihal mereka. Jibril menjawab,
“Mereka adalah orang-orang yang memakan daging manusia (gibah) dan merusak
kehormatan orang lain” (HR Abu Dawud no. 4870)
#2 – Dimasukkan radghatal khabal ke dalam mulutnya
(ditenggelamkan) sampai keluar dari mulutnya apa-apa yang pernah dia ucapkan
kepada saudaranya yang tidak benar.
Hadits Rasulullah shallallahu
‘alaihi wassalam: “Barangsiapa yang membicarakan sesuatu yang tidak ada pada
diri seseorang mukmin, maka akan dimasukkan ke dalam mulut mereka radghatal
khabal (lubang yang penuh dengan darah dan nanah yang mengalir dari penghuni
neraka, sehingga dia dibersihkan (dari hukuman) dosa-dosa yang diucapkannya
(keluar dari mulutnya
apa yang pernah dia ucapkan) atau sampai dia bertaubat dan minta halal
(terhadap apa yang pernah dia tuduhkan di dunia ini)” (HR Abu
Dawud no. 3594)
Semoga bermanfaat.
Jakarta, 17 Desember 2013
Wassalam, © Mimuk Bambang Irawan
No comments:
Post a Comment