KAJIAN AL QUR’AN
TANDA-TANDA KEUASAAN ALLAH
Pengajian
Subuh Masjid Ukhuwah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Mimggu, 8 Oktober 2017
Tanda-tanda Kekuasaan Allah di sekitar kita sungguhlah sangat nyata. Bumi, tanah dan gunung-gunung di mana kita berpijak, lautan, langit, bulan, bintang, matahari, serta seluruh fenomena alam yang menyertainya seperti hujan, angin, siang, malam adalah ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Dan seluruh ciptaan-Nya, termasuk binatang dan tetumbuhan adalah untuk kepentingan manusia.
Di bawah ini terhimpun beberapa
surat dan ayat-ayat Allah tentang Tanda-Tanda Kekuasaan Allah yang benar-benar
harus kita renungkan, dimengerti, pahami dan mengambil pelajaran dari padanya
jika kita mau berpikir dan untuk kita syukuri.
QS 16 : 10; Tanda–tanda Kekuasaan Allah: Allah menciptakan hujan yang bermanfaat bagi ciptaan-Nya, terutama untuk
manusia. Hujan bisa dijadikan minuman. Serta merupakan penyubur tanaman yang
akan menjadi makanan bagi binatang ternak.
QS 16 : 11; Air hujan juga untuk menumbuhkan tanaman yang dapat di makan oleh manusia
seperti zaitun, kurma, anggur dan berbagai macam buah-buahan.
QS 16 : 12; Allah juga menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan,
bintang-bintang untuk manusia, sebagai tanda kekuasaan Allah (bukan kebesaran Allah) bagi yang mau memahaminya.
QS 16 : 13; Tanda–tanda
Kekuasaan Allah yang lain: Allah menundukkan (bukan mengendalikan) segala apa
yang Dia ciptakan di bumi untuk kepentingan manusia. Ini tanda kekuasaan Allah
bagi yang mengambil pelajaran.
QS 35 : 27; Allah menurunkan hujan dari langit yang menghasilkan aneka
macam buah-buahan
QS 25 : 48-49; Tanda–tanda Kekuasaan Allah: Hujan diciptakan dari angin yang bertiup dan menurunkan air yang sangat
bersih dari langit. Hujan kemudian
menghidupkan tanah yang gersang dan mati dan menjadi sumber mata air bagi
berbagai mahluk hidup; binatang dan manusia yang berjumlah banyak.
QS 25 : 50; Hujan juga dipergilirkan turunnya. Allah menyuruh manusia untuk
mempelajari pola turunnya hujan untuk kepentingan berbagai maksud dan
kegiatannya. Ada ilmu tentang cuaca dan perkiraan/prakiraan turunnya hujan
sehingga bisa bermanfaat bagi para petani, nelayan, orang yang menempuh
perjalanan, dan lain-lain
QS 24 : 43; Awan di langit begerak perlahan-lahan, berkumpul dan menjadi
bertumpuk-tumpuk, lalu turunlah hujan. Ada juga diturunkan butiran-butiran es
yang turun dari gumpalan awan-awan yang berbentuk gunung. Karena awan-awan
mengandung muatan listrik, maka terjadilah kilat yang menyilaukan mata. Ini merupakan tanda–tanda Kekuasaan Allah yang lain
lagi.
QS 6 : 99; Dengan turunnya hujan maka tumbuh macam-macam tanaman hijau yang
mengeluarkan butir-butir yang banyak; dari mayang kurma keluar tangkai-tangkai
buah kurma yang menjulai, dijadikanlah oleh manusia kebun-kebun anggur dan
zaitun, serta buah delima yang serupa bentuk dan warnanya dan tidak serupa
rasanya..
QS 6 : 141; Ada pula tanaman yang merambat (berjunjung) maupun yang tidak merambat (tidak
berjunjung) selain dari kurma, zaitun dan delima yang serupa bentuk dan
warnanya dan tidak serupa rasanya. Jika buahnya dipanen, maka makanlah
buah-buahan itu (ada manfaat kesehatan). Jangan lupa menunaikan zakat dari
hasil panen ini. Bayarlah zakat untuk buah yang tidak dimakan. Note: Jadi zakat
itu tidak hanya untuk padi (makanan pokok) saja, tapi buah-buahan juga
dikenakan zakat. Juga dilarang untuk berlebih-lebihan (makan buahnya dan
zakatnya).
Qs 45 : 13; Allah
menundukkan apa yang ada di langit dan di bumi untuk semua manusia. Ini
merupakan tanda-tanda kekuasaan Allah bagi yang berpikir.
QS 14 : 32-33; Allah menundukkan matahari dan bulan yang terus beredar untuk
manusia. Dia menciptakan langit, bumi dan hujan. Dia juga menundukkan malam dan
siang, serta menundukkan kapal dan sungai-sungai.
QS 28 : 71-73; Siang malam hanya bisa diatur oleh Allah. Siang untuk bekerja
dan malam untuk istirahat
QS 36 : 37-40; Matahari dan bulan beredar masing-masing pada garis edarnya.
Apakah bumi beredar? Ya.
Qs 27 : 88; Gunung-gunung
berjalan seperti awan
QS 31 : 10; Gunung-gunung
“diletakkan”/”ditancapkan” di bumi supaya bumi tidak menggoyangkan manusia
QS 30 : 21-24; Tanda-tanda kekuasaan Allah bagi; kaum yang berpikir, kaum
yang mengetahui, kaum yang mendengarkan dan kaum yang mengerti/ menggunakan
akalnya
Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang Tanda-Tanda Keuasaan Allah
“[10]
Dia-lah, Yang menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebahagiannya
menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada
(tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu.
[11] Dia menumbuhkan
bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, kurma, anggur dan segala
macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada
tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan.
[12] Dan
Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu. Dan bintang-bintang
itu ditundukkan (untukmu) dengan perintah-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian
itu benar-benar ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memahami(nya)
[13] dan
Dia (menundukkan pula) apa yang Dia ciptakan untuk kamu di bumi ini dengan
berlain-lainan macamnya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang mengambil pelajaran.” ~ QS (16) An Nahl : 10-13 ~
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Tidakkah
kamu melihat bahwasanya Allah menurunkan hujan dari langit lalu Kami hasilkan
dengan hujan itu buah-buahan yang beraneka macam jenisnya. Dan di antara
gunung-gunung itu ada garis-garis putih dan merah yang beraneka macam warnanya
dan ada (pula) yang hitam pekat” ~ QS (35) Faathir : 27 ~
---------------------------------------------------------------------------------------------------
“[48]
Dialah yang meniupkan angin (sebagai) pembawa khabar gembira dekat sebelum
kedatangan rahmatnya (hujan); dan Kami turunkan dari langit air yang sangat
bersih
[49] agar
Kami menghidupkan dengan air itu negeri (tanah) yang mati, dan agar Kami
memberi minum dengan air itu sebagian besar dari mahluk Kami, binatang-binatang
ternak dan manusia yang banyak
[50] Dan
sesungguhnya Kami telah mempergilirkan hujan itu di antara manusia supaya
mereka mengambil pelajaran (dari padanya); maka kebanyakan manusia itu tidak
mau kecuali mengingkari (nikmat).” ~ QS (25) Al Furqaan : 48-50 ~
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
“Tidakkah
kamu melihat bahwa Allah mengarak, kemudian mengumpulkan antara
(bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah
olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan
(butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti)
gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang
dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan
kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan.” ~ QS (24) An Nuur : 43 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dan Dialah
yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu
segala macam tumbuh-tumbuhan, maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu
tanaman yang menghijau, Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir
yang banyak, dan dari mayang kurma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan
kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan
yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah, dan
(perhatikan pula-lah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada
tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman” ~ QS (6) Al An’aam : 99 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
Dan Dialah
yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon
kurma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa
(bentuk dan warnanya) dan yang tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya
(yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari
memetik hasilnya (dengan dikeluarkan zakatnya); dan janganlah kamu
berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berlebih-lebihan” ~ QS (6)
Al An’aam : 141 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Hai anak
Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid 534), makan dan minumlah, dan janganlah
berlebih-lebihan 535). Sesungguhnya
Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan” ~ QS (7) Al A’raaf : 31
~
534) Maksudnya: tiap-tiap mengerjakan shalat atau thawaf
sekeliling Ka’bah atau ibadat-ibadat yang lain
535) Maksudnya: jangan melampaui batas yang dibutuhkan oleh tubuh
dan jangan pula melampaui batas-batas makanan yang dihalalkan.
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dan
orang-orang yang apabila membelanjakan (harta, mereka tidak berlebih-lebihan,
dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di tengah-tengah antara
yang demikian.” ~ QS (25) Al Furqaan
: 67 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Allah
(Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah
seperti sebuah lubang yang tak tembus 1040),
yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu
seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan
minyak dari pohon yang banyak berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak
disebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya) 1041), yang minyaknya (saja) hampir-hampir
menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis),
Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang Dia kehendaki, dan Allah membuat
perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala
sesuatu.” ~ QS (24) An Nuur : 35 ~
1040) Yang dimaksud “lubang yang tidak tembus” (misykat), ialah
suatu lubang di dinding yang tidak tembus sampai ke sebelahnya, biasanya
digunakan untuk tempat lampu, atau barang-barang lain.
1041) Maksudnya: pohon zaitun itu tumbuh di puncak bukit ia dapat
sinar matahari baik di waktu matahari terbit maupun di waktu matahari akan
terbenam, sehingga pohonnya subur dan buahnya menghasilkan minyak yang baik
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dan dari
buah kurma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rejeki yang baik.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran
Allah) bagi orang-orang yang memikirkan”. ~ QS (16) An Nahl : 67 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dan
(ingatlah) ketika Ibrahim berdoa: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini, negeri
yang aman sentosa, dan berikanlah rejeki dari buah-buahan kepada penduduknya
yang beriman di antara mereka kepada Allah dan hari kemudian”. Allah berfirman:
“Dan kepada orang yang kafirpun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku
paksa ia menjalani siksa neraka dan
itulah seburuk-buruknya tempat kembali”.~ QS (2) Al Baqarah : 126 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dia telah
menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi semuanya,
(sebagai rahmat) dari pada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berpikir.” ~ QS (45) Al Jaatsiyah : 13 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“[32]
Allah-lah yang telah menciptakan langit dan bumi dan menurunkan hujan dari
langit, kemudian Dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan
menjadi rejeki untukmu; dan Dia telah menundukkan bahtera bagimu supaya bahtera
itu berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan Dia telah menundukkan (pula)
bagimu sungai-sungai
[33] Dan
Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus
beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.” ~ QS (14) Ibrahim : 32-33 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“[71]
Katakanlah: “Terangkanlah kepadaku, jika Allah menjadikan untukmu malam itu
terus menerus sampai hari kiamat, siapakah Tuhan selain Allah yang akan
mendatangkan sinar terang kepadamu? Maka apakah kamu tidak mendengar?”
[72]
Katakanlah: “Terangkanlah kepadaku, jika Allah menjadikan untukmu siang itu
terus menerus sampai hari kiamat, siapakah Tuhan selain Allah yang akan
mendatangkan malam kepadamu yang kamu beristirahat padanya? Maka apakah kamu
tidak memperhatikan?”
[73] Dan
karena rahmat-Nya, Dia jadikan untukmu malam dan siang supaya kamu beristirahat
pada malam itu dan supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya (pada siang
hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya” ~ QS (28) Al Qashash : 71-73 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“[37] Dan
suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi mereka adalah malam; Kami
tanggalkan siang dari malam itu, maka dengan serta merta mereka berada dalam
kegelapan.
[38] dan
matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha
Perkasa lagi Maha Mengetahui.
[39] Dan
telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai
ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua 1268).
[40]
Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat
mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.” ~ QS (36) Yaasiin : 37-40 ~
1268) Maksudnya: bulan-bulan pada awal bulan, kecil berbentuk
sabit, kemudian sesudah menempati manzilah-manzilah, dia menjadi purnama,
kemudian pada manzilah terakhir kelihatan seperti tandan kering yang melengkung
---------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dan kamu
lihat gunung-gunung itu; kamu sangka di tetap ditempatnya, padahal ia berjalan
sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh
tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” ~ QS (27) An Naml : 88 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“Dia
menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan
gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan
memperkembang-biakan padanya segala macam jenis binatang. Dan Kami turunkan air
hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala macam tumbuh-tumbuhan
yang baik.” ~
QS (31) Luqman : 10 ~
----------------------------------------------------------------------------------------------------
“[21] Dan
di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri
dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan meresa tentram kepadanya, dan
dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
[22] Dan di
antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan
berlainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang yang mengetahui.
[23] Dan di
antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari
dan usahamu mencari sebahagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan
[24] Dan di
antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk
(menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan air hujan dari langit,
lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang
demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan
akalnya.” ~ QS
(30) Ar Ruum : 21-24 ~
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Disarikan oleh H. R. Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Jum’at, 22 September 2017
No comments:
Post a Comment