KAJIAN AL QUR’AN
MENUJU AKHIRAT
Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz
Abdullah Amin – Bekasi, Rabu, 19
Juni 2019
Topik kajian kali ini membahas tentang MENUJU AKHIRAT dalam surat Ali Imran : 157 serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut.
QS 3 : 157-158:
Kalau mati, baik karena gugur ataupun sakit dan dalam keadaan beriman,
pasti akan mendapat ampunan Allah & rahmat-Nya. Yang ini lebi baik dari
pada harta dunia. Semua kita pasti dikumpulkan oleh Allah.
QS 3 : 30;
Pada hari kiamat dapat balasan atas kebajikan yang telah dikerjakan, juga. Juga
keburukan yang akan ditayangkan.
QS 6 : 94;
Menghadap Allah di akhirat sendiri-sendiri (seperti waktu diciptakan, sendiri-sendiri),
tidak bisa saling tolong menolong.
QS 11 : 114; Sholat
dan perbuatan baik menghapus dosa, perbuatan buruk dan kesalahan yang dibuat
QS 18 :
47-49; Semua manusia dikumpulkan dengan berbaris, tidak
satupun yang tertinggal. Berbaris satu baris. Gunung-gunung dihancurkan, bumi
menjadi rata. Semua orang ada catatan amal perbuatannya; yang berdosa ketakutan
tentang apa yang ada dalam kitabnya. Semua perbuatan sekecil apapun ada dalam
kitab masing-masing. Yang syirik menghapus semua kebaikan yang telah dilakukan,
yang taubat dihapus semua keburukan.
QS 25 :
69-70; Orang yang bertaubat dan beriman dan mengerjakan
kebaikan keburukannya dihapus, dan diganti kebaikan.
QS 28 : 60;
Apa saja kesenangan dunia itu baik, tapi yang ada di sisi Allah lebih baik dan
lebih kekal. Yang istimewa adalah ampunan dan rahmat Allah
QS 42 : 36-38;
Kenikmatan dunia merupakan kesenangan dunia, sedang kenikmatan di sisi Alah
lebih baik dan lebih kekal, yaitu ampunan dan rahmat Allah. Bagi orang yang
beriman dan bertawakal, mudah memberi maaf, mematuhi seruan Allah,
bermusyawarah , berinfaq
QS 39 : 65;
Yang syirik amal baiknya dihapus, yang taubat keburukannya dihapus.
Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang MENUJU AKHIRAT
(157) “dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami
telah membunuh Al Masih, ’Isa putera Maryam, Rasul Allah", padahal mereka
tidak membunuhnya dan tidak [pula] menyalibnya, tetapi [yang mereka bunuh
ialah] orang yang diserupakan dengan ’Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang
yang berselisih paham tentang [pembunuhan] ’Isa, benar-benar dalam
keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan
tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka
tidak [pula] yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah ’Isa. (158) Tetapi [yang
sebenarnya], Allah telah mengangkat ’Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana.” ~QS
(3) Ali Imran : 157-158~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(30) “Pada hari ketika
tiap-tiap diri mendapati segala kebajikan dihadapkan [di mukanya], begitu
[juga] kejahatan yang telah dikerjakannya; ia ingin kalau kiranya antara ia
dengan hari itu ada masa yang jauh; dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri
[siksa]-Nya. Dan Allah sangat Penyayang kepada hamba-hamba-Nya.” ~QS (3) Ali Imran : 30~
-----------------------------------------------------------------------------------------------
(94) “Dan sesungguhnya kamu
datang kepada Kami sendiri-sendiri sebagaimana kamu Kami ciptakan pada mulanya,
dan kamu tinggalkan di belakangmu [di dunia] apa yang telah Kami kurniakan
kepadamu; dan Kami tiada melihat besertamu pemberi syafa’at yang kamu anggap
bahwa mereka itu sekutu-sekutu Tuhan di antara kamu. Sungguh telah terputuslah
[pertalian] antara kamu dan telah lenyap daripada kamu apa yang dahulu kamu
anggap [sebagai sekutu Allah].” ~QS (6) Al-An’am: 94~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(114) “Dan dirikanlah
sembahyang itu pada kedua tepi siang [pagi dan petang] dan pada bahagian
permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu
menghapuskan [dosa] perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi
orang-orang yang ingat.” ~QS (11) Hud : 114~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(47) “Dan [ingatlah] akan
hari [yang ketika itu] Kami perjalankan gunung-gunung dan kamu akan melihat
bumi itu datar dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak Kami tinggalkan
seorangpun dari mereka.
(48) Dan mereka akan dibawa ke hadapan
Tuhanmu dengan berbaris. Sesungguhnya kamu datang kepada Kami, sebagaimana Kami
menciptakan kamu pada kali yang pertama; bahkan kamu mengatakan bahwa Kami
sekali-kali tidak akan menetapkan bagi kamu waktu [memenuhi] perjanjian.
(49) Dan diletakkanlah kitab, lalu kamu
akan melihat orang-orang yang bersalah ketakutan terhadap apa yang [tertulis]
di dalamnya, dan mereka berkata: "Aduhai celaka kami, kitab apakah ini
yang tidak meninggalkan yang kecil dan tidak [pula] yang besar, melainkan ia
mencatat semuanya; dan mereka dapati apa yang telah mereka kerjakan ada
[tertulis]. Dan Tuhanmu tidak menganiaya seorang jua pun.” ~QS (18) Al-Kahf: 47-49~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(60) “Dan apa saja yang
diberikan kepada kamu, maka itu adalah keni’matan hidup duniawi dan
perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dan lebih kekal.
Maka apakah kamu tidak memahaminya?” ~QS (28) Al-Qasas : 60~
----------------------------------------------------------------------------------------------
(65) “Dan sesungguhnya
telah diwahyukan kepadamu dan kepada [nabi-nabi] yang sebelummu: "Jika
kamu mempersekutukan [Tuhan], niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu
termasuk orang-orang yang merugi.” ~QS (39) Az-Zumar : 65~
---------------------------------------------------------------------------------------------
(36) “Maka sesuatu apapun
yang diberikan kepadamu, itu adalah keni’matan hidup di dunia; dan yang ada
pada sisi Allah lebih baik dan lebih kekal bagi orang-orang yang beriman, dan
hanya kepada Tuhan mereka, mereka bertawakkal.
(37) Dan [bagi] orang-orang yang menjauhi
dosa-dosa besar dan perbuatan-perbuatan keji, dan apabila mereka marah mereka
memberi ma’af.
(38) Dan [bagi] orang-orang yang menerima
[mematuhi] seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka
[diputuskan] dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian
dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.” ~QS (42) Asy-Syura : 36-38~
-----------------------------------------------------------------------------------------------
(69) “[yakni] akan dilipat
gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu,
dalam keadaan terhina,
(70) kecuali orang-orang yang bertaubat,
beriman dan mengerjakan amal saleh; maka kejahatan mereka diganti Allah dengan
kebaikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. ~QS (25) Al-Furqan : 69-70~
---------------------------------------------------------------------------------------------
Disarikan
oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Rabu, 19 Juni 2019
KE
KAJIAN BERIKUTNYA : SANG PEMIMPIN
No comments:
Post a Comment