Tuesday, July 9, 2019

SANG PEMIMPIN

KAJIAN AL QUR’AN

SANG PEMIMPIN

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Kamis, 20 Juni 2019


Topik kajian kali ini membahas tentang SANG PEMIMPIN dalam surat Ali Imran : 159  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 159: Rasulullah lemah-lembut karena rahmat Allah. Pemimpin itu pelindung bagi rakyatnya/keluarganya. Semua pemimpin bersikap lemah lembut karena rahmat Allah, tidak boleh kasar. Kalau bawahan/istri punya kesalahan, maafkanlah. Dan bermusyawarah dengan pengikut/rakyatnya

QS 2 : 201-202; Berdoa itu untuk kebaikan, dapat bagian dari apa yang mereka kerjakan/usahakan. Kebaikan didapat karena apa yang diusahakan/dikerjakan, bukan hanya berdoa.

QS 4 : 34; Laki-laki diangkat sebagai pelindung karena: 1. Punya kelebihan, 2. Memberi nafkah karena Allah telah memberinya kelebihan itu.

QS 16 : 127; Kesabaran Muhammad karena pertolongan/rahmat Allah (tidak ada sifat kasar, yang ada kesabaran)

QS 64 : 14; Istri/anak orang yang beriman ada yang jadi musuh. Hati-hati, jangan menyakiti mereka, tapi ampuni dan disantuni, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang, tidak usah di-marah2-hi

QS 42 : 36-38; Nikmat Allah lebih baik dari pada nikmat dunia. Urusan itu diselesaikan dengan musyawarah. Pemimpin itu harus melakukan musyawarah untuk menyelesaikan segala urusan. D U I T = Doa, Usaha, Iman, Tawakal.

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang SANG PEMIMPIN

(159)Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma’afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” ~QS (3) Ali Imran : 159~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(201) “Dan di antara mereka ada orang yang berdo’a: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka".

(202) Mereka itulah orang-orang yang mendapat bahagian dari apa yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya. ~QS (2) Al-Baqarah : 201-202~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(34)Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka [laki-laki] atas sebahagian yang lain [wanita], dan karena mereka [laki-laki] telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta’at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara [mereka]. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta’atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.  ~QS (4) An-Nisaa’ : 34~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(127)Bersabarlah [hai Muhammad] dan tiadalah kesabaranmu itu melainkan dengan pertolongan Allah dan janganlah kamu bersedih hati terhadap [kekafiran] mereka dan janganlah kamu bersempit dada terhadap apa yang mereka tipu dayakan.  ~QS (16) An-Nahl : 127~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(36)Maka sesuatu apapun yang diberikan kepadamu, itu adalah keni’matan hidup di dunia; dan yang ada pada sisi Allah lebih baik dan lebih kekal bagi orang-orang yang beriman, dan hanya kepada Tuhan mereka, mereka bertawakkal.

(37) Dan [bagi] orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan-perbuatan keji, dan apabila mereka marah mereka memberi ma’af.  ~QS (42) Asy-Syura : 36-38~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(14)Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka; dan jika kamu mema’afkan dan tidak memarahi serta mengampuni [mereka] maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.  ~QS (64) Al-Taghabun  : 14~

----------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Kamis, 20 Juni 2019

KE KAJIAN SELANJUTNYA : BERTAWAKALKEPADA ALLAH 

No comments:

Post a Comment