Tuesday, June 25, 2019

HIDUP MATI DITENTUKAN ALLAH

KAJIAN AL QUR’AN

HIDUP MATI DITENTUKAN ALLAH

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Senin, 17 Juni 2019


Topik kajian kali ini membahas tentang HIDUP MATI DITENTUKAN ALLAH dalam surat Ali Imran : 156  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 156: Jangan seperti orang kafir, yaitu urusan kematian itu adalah urusan mereka sendiri, padahal Allah-lah yang menghidupkan dan mematikan. Allah tahu dan melihat apa yang kita kerjakan.

QS 2 : 28; Tadi kita mati, lalu Dia menghidupkan, lalu mematikan, lalu menghidupkan kembali.

QS 3 : 55; Allah mengambil dan mengangkat Isa. Allah mengambil nyawa diujung ajalnya.

QS 4 : 157-158; Orang Yahudi mengaku membunuh Isa, padahal tidak/tidak disalib juga, tetapi Allah mengangkat Isa ke hadirat-Nya. Yang dibunuh itu orang yang serupa dengan Nabi Isa.

QS 5 : 116-117; Setelah Engkau mewafatkan aku, maka Engkaulah yang mengawasi mereka (Isa tidak tahu lagi apa yang terjadi dengan umatnya). Nabi Isa diwafatkan dan diangkat

QS 7 : 158; Muhammad: Allah yang memiliki semua, Dia yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kepada Allah dan Rasul-Nya. Sebab akibat kematian itu ada, tapi yang menentukan hidup mati adalah Allah.

QS 10 : 55-56; Sesungguhnya semua milik Allah. Dialah yang menghidupkan dan mematikan dan semuanya akan kembali kepada Allah.

QS 21 : 34; Tidak ada yang hidup abadi, setiap bernyawa akan merasakan mati.

QS 23 : 80; Dialah yang menghidupkan dan mematikan, Dialah yang mengatur siang dan malam. Umur itu hakekat nya berkurang dan juga sudah ditetapkan Allah. (Hitungan umur bertambah, namun sebetulnya berkurang.)

QS 40 : 67-68; Allah menciptakan kita dari tanah à sperma à segumpal darah à anak à jadi dewasa à tua. Ada yang mati sebelum tua. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, hanya bilang “Kun” = Jadilah!

QS 57 : 1-3; Semua bertasbih kepada Allah. Semua milik Allah, Dia menghidupkan dan mematikan.  

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang HIDUP MATI DITENTUKAN ALLAH

(157)Dan sungguh kalau kamu gugur di jalan Allah atau meninggal, tentulah ampunan Allah dan rahmat-Nya lebih baik [bagimu] dari harta rampasan yang mereka kumpulkan.”  ~QS (3) Ali Imran : 157~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(28)Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan?”  ~QS (2) Al-Baqarah : 28~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(55)[Ingatlah], ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat. Kemudian hanya kepada Akulah kembalimu, lalu Aku memutuskan di antaramu tentang hal-hal yang selalu kamu berselisih padanya”  ~QS (3) Ali Imran : 55~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(157)dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, ’Isa putera Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak [pula] menyalibnya, tetapi [yang mereka bunuh ialah] orang yang diserupakan dengan ’Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang [pembunuhan] ’Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak [pula] yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah ’Isa.

(158) Tetapi [yang sebenarnya], Allah telah mengangkat ’Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”  ~QS (4) An-Nisaa’ : 157-158~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(116)Dan [ingatlah] ketika Allah berfirman: "Hai ’Isa putera Maryam, adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang tuhan selain Allah?" ’Isa menjawab: "Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku [mengatakannya]. Jika aku pernah mengatakannya maka tentulah Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib".

(117) Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku [mengatakan]nya yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan [angkat] aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. Dan Engkau adalah Maha Menyaksikan atas segala sesuatu.”  ~QS (5) Al-Ma’idah : 116-117~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(158)Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan [yang berhak disembah] selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya [kitab-kitab-Nya] dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk”  ~QS (7) Al-A’raf: 158~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(55)Ingatlah, sesungguhnya kepunyaan Allah apa yang ada di langit dan di bumi. Ingatlah, sesungguhnya janji Allah itu benar, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui [nya].

(56) Dia-lah yang menghidupkan dan mematikan dan hanya kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.  ~QS (10) Yunus : 55-56~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(34) “Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu [Muhammad], maka jikalau kamu mati, apakah mereka akan kekal?  ~QS (21) Al-Anbiya: 34~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(80)Dan Dialah yang menghidupkan dan mematikan, dan Dialah yang [mengatur] pertukaran malam dan siang. Maka apakah kamu tidak memahaminya?”  ~QS (23) Al-Mu’minin : 80~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(67)Dia-lah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari setetes air mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian [kamu dibiarkan hidup] supaya kamu sampai kepada masa [dewasa], kemudian [dibiarkan kamu hidup lagi] sampai tua, di antara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. [Kami perbuat demikian] supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami [nya].

(68) Dia-lah yang menghidupkan dan mematikan, maka apabila Dia menetapkan sesuatu urusan, Dia hanya berkata kepadanya: "Jadilah", maka jadilah ia.”  ~QS (40) Ghafir : 67-68~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(1)Haa Miim. 

(2)Diturunkan Kitab ini [Al Qur’an] dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui,

(3) Yang Mengampuni dosa dan Menerima taubat lagi keras hukuman-Nya; Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan [yang berhak disembah] selain Dia. Hanya kepada-Nyalah kembali [semua makhluk]” ~QS (57) Al-Hadid : 1-3~  

---------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Senin, 17 Juni 2019

KE KAJIAN BERIKUTNYA : AJAL (3)

Saturday, June 22, 2019

BERPALING DARI HUKUM ALLAH

KAJIAN AL QUR’AN

BERPALING DARI HUKUM ALLAH

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Kamis, 13 Juni 2019


Topik kajian kali ini membahas tentang BERPALING DARI HUKM ALLAH dalam surat Ali Imran : 155-157  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 155-157: Orang yang berpaling digelincirkan oleh syaitan karena dosa-dosa yang dikerjakannya sebelumnya. Berpaling itu dilarang, atau mundur terhadap musuh dalam perang

QS 5 : 48; Putuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah (Al Qur’an), jangan mengikuti hawa nafsu

QS 5 : 49; Jika berpaling dari hukum Allah à Allah akan menimpakan musibah kepada mereka karena dosa-dosa mereka (hukum Allah = Al Qur’an dan As Sunnah)

QS 8 : 15-16; Orang yang beriman dilarang mundur (berpaling). Mereka mundur karena dosa-dosa yang lalu. Tidak disebutkan apa dosa-dosa yang lalu. Oleh karena itu segeralah meminta ampunan bilsa merasa melakukan dosa.

QS 11 : 3; Memohon ampunan dan bertobat à Allah akan memberi kenikmatan yang baik dan terus menerus kepadamu sampai waktu yang ditentukan

QS 11 : 52; Beristighfar dan bertobat akan menambah kekuatan, tapi jangan berpaling dengan membuat dosa

QS 11 : 61; Perintah memohon ampunan dan bertobat, doa dikabulkan

 QS 11 : 91; Istighfar dan bertobat à Allah Maha Penyayang dan  Maha Pengasih

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang BERPALING DARI HUKUM-HUKUM ALLAH

(155) “Sesungguhnya orang-orang yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja mereka digelincirkan oleh syaitan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka perbuat [di masa lampau] dan sesungguhnya Allah telah memberi ma’af kepada mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.

(156) Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu seperti orang-orang kafir [orang-orang munafik] itu, yang mengatakan kepada saudara-saudara mereka apabila mereka mengadakan perjalanan di muka bumi atau mereka berperang: "Kalau mereka tetap bersama-sama kita tentulah mereka tidak mati dan tidak dibunuh." Akibat [dari perkataan dan keyakinan mereka] yang demikian itu, Allah menimbulkan rasa penyesalan yang sangat di dalam hati mereka. Allah menghidupkan dan mematikan. Dan Allah melihat apa yang kamu kerjakan.

(157) Dan sungguh kalau kamu gugur di jalan Allah atau meninggal, tentulah ampunan Allah dan rahmat-Nya lebih baik [bagimu] dari harta rampasan yang mereka kumpulkan. ~QS (3) Ali Imran : 155-157~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(48)Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur’an dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab [yang diturunkan sebelumnya] dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat di antara kamu[. Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat [saja], tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu,”  ~QS (5) Al-Ma’idah : 48~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(49)dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling [dari hukum yang telah diturunkan Allah], maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan musibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik.”  ~QS (5) Al-Ma’idah : 49~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(15) “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu, maka janganlah kamu membelakangi mereka [mundur].

(16) Barangsiapa yang membelakangi mereka [mundur] di waktu itu, kecuali berbelok untuk [siasat] perang atau hendak menggabungkan diri dengan pasukan yang lain, maka sesungguhnya orang itu kembali dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahannam. Dan amat buruklah tempat kembalinya. ~QS (8) Al-Anfal : 15-16~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(3)dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. [Jika kamu mengerjakan yang demikian], niscaya Dia akan memberi keni’matan yang baik [terus menerus] kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan [balasan] keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat.” ~QS (11) Hud : 3~

--------------------------------------------------------------------------

(52)Dan [dia berkata]: "Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertaubatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa.” ~QS (11) Hud : 52~

------------------------------------------------------------------------------

(61)Dan kepada Tsamud [Kami utus] saudara mereka Saleh. Saleh berkata: "Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada bagimu Tuhan selain Dia. Dia telah menciptakan kamu dari bumi [tanah] dan menjadikan kamu pemakmurnya, karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku amat dekat [rahmat-Nya] lagi memperkenankan [do’a hamba-Nya].  ~QS (11) Hud : 61~

---------------------------------------------------------------------------------------------   

(91)Mereka berkata: "Hai Syu’aib, kami tidak banyak mengerti tentang apa yang kamu katakan itu dan sesungguhnya kami benar-benar melihat kamu seorang yang lemah di antara kami; kalau tidaklah karena keluargamu tentulah kami telah merajam kamu, sedang kamupun bukanlah seorang yang berwibawa di sisi kami.”  ~QS (11) Hud : 91

---------------------------------------------------------------------------------------------

(30)Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah mema’afkan sebagian besar [dari kesalahan-kesalahanmu].”  ~QS (42) Asy-Syura : 30

----------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Kamis, 13 Juni 2019

KE KAJIAN BERIKUTNYA :  HIDUP MATI DITENTUKAN ALLAH

Wednesday, June 19, 2019

AJAL (2)

KAJIAN AL QUR’AN

AJAL (2)

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Selasa, 11-Jun-2019.


Topik kajian kali ini membahas tentang AJAL MANUSIA dalam surat Ali Imran : 154 - 155  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 154-155: Kematian itu akan datang pada setiap orang, di mana saja kita berada, kematian akan menemui kita

QS 10 : 90-92; Fir’aun sebelum mati mengatakan beriman kepada Allah. Jasadnya tetap utuh. Ada 7 mummy à 1 putih (Fir’aun), yang 6 lainnya hitam. Footnote 704] à Jasad Fir’aun utuh.

QS 16 : 51; Allah memberi balasan kepada orang yang bertaqwa; yaitu yang ketika diwafatkan dalam keadaan baik à Malaikat mengatakan “Salamun’alaikum”

QS 39 : 42; Allah memegang nyawa saat tidur dan mati. Memegang nyawa  menguasai. Nyawa orang yang sudah mati dipegang Allah à Jadi tidak ada arwah/ruh yang gentayangan.

QS 40 : 45-46; Setiap hari kepada orang yang murtad diperlihatkan neraka dari alam kuburnya. Di alam kuburpun sudah disiksa.

QS 42 : 28; Ada keluarga Fir’aun yang menjadi orang yang bertaqwa.

QS 47 : 25-27; Orang murtad/munafik/kafir dicabut nyawanya dengan dipukul wajah dan punggungnya.

QS 50 : 19; Sakartaulmaut walaupun dihindari pasti akan datang

QS 56 : 83-86; Orang yang mengalami sakaratul maut melihat malaikat, tapi orang di sekelilingnya tidak melihat.

QS 56 : 89-95; Ada 3 golongan:?

QS 63 : 10; Orang yang akan mati, dia tahu akan mati dan minta ditunda kematiannya.

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang AJAL MANUSIA (1)

(154)Kemudian setelah kamu berduka-cita Allah menurunkan kepada kamu keamanan [berupa] kantuk yang meliputi segolongan daripada kamu sedang segolongan lagi telah dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar terhadap Allah seperti sangkaan jahiliyah. Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini?" Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh [dikalahkan] di sini". Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu keluar [juga] ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah [berbuat demikian] untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati.

(155)  Sesungguhnya orang-orang yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja mereka digelincirkan oleh syaitan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka perbuat [di masa lampau] dan sesungguhnya Allah telah memberi ma’af kepada mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.”  ~QS (3) Ali Imran : 154-155~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(91)Dan Kami memungkinkan Bani Israil melintasi laut, lalu mereka diikuti oleh Fir’aun dan bala tentaranya, karena hendak menganiaya dan menindas [mereka]; hingga bila Fir’aun itu telah hampir tenggelam berkatalah dia: "Saya percaya bahwa tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang dipercayai oleh Bani Israil, dan saya termasuk orang-orang yang berserah diri [kepada Allah]".

(90) Apakah sekarang [baru kamu percaya], padahal sesungguhnya kamu telah durhaka sejak dahulu, dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan.

(92) Maka pada hari ini Kami selamatkan badanmu Footnote 704] supaya kamu dapat menjadi pelajaran bagi orang-orang yang datang sesudahmu dan sesungguhnya kebanyakan dari manusia lengah dari tanda-tanda kekuasaan Kami”  ~QS (10) Yunus : 90-92~

Footnote 704] Yang dislematkan Allah ialah tubuh kasarnya, menurut sejarah, setelah Fir’aun itu tenggelam mayatnya terdampar di pantai diketemukan oleh orang-orang Mesir lalu dibalsem, sehingga utuh sampai sekarang dan dapat dilihat di musem Mesir selanjut nya lihat no. 47] Kisah tenggelamnya Fir’aun saat mengejar Musa dan pengikutnya

----------------------------------------------------------------------------------------------

(51)Allah berfirman: "Janganlah kamu menyembah dua tuhan; sesungguhnya Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaklah kepada-Ku saja kamu takut  ~QS (16) An-Nahl : 51~

----------------------------------------------------------

(42)Allah memegang jiwa [orang] ketika matinya dan [memegang] jiwa [orang] yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa [orang] yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berfikir” ~QS (39) Az-Zumar : 42~

------------------------------------------------------------------------------

(45)Maka Allah memeliharanya dari kejahatan tipu daya mereka, dan Fir’aun beserta kaumnya dikepung oleh azab yang amat buruk.

(46) Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya Kiamat. [Dikatakan kepada malaikat]: "Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”  ~QS (40) Ghafir : 45-46~

----------------------------------------------------------------------------------------------  

(28)Dan Dialah Yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji  ~QS (42) Asy-Syura : 28~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(25)Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang [kepada kekafiran] sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, syaitan telah menjadikan mereka mudah [berbuat dosa] dan memanjangkan angan-angan mereka.

(26) Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka [orang-orang munafik] itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah [orang-orang Yahudi]: "Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan", sedang Allah mengetahui rahasia mereka.

(27) Bagaimanakah [keadaan mereka] apabila malaikat [maut] mencabut nyawa mereka seraya memukul muka mereka dan punggung mereka?”  ~QS (47) Muhammad : 25-27~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(19)Dan datanglah sakaratulmaut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari daripadanya.”  ~QS (50) Qaf : 19~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(84)Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan, (83) padahal kamu ketika itu melihat,

(85) dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kamu. Tetapi kamu tidak melihat,

(86) maka mengapa jika kamu tidak dikuasai [oleh Allah]?”  ~QS (56) Al-Waqi-ah : 83-86~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(89) maka dia memperoleh ketenteraman dan rezki serta surga keni’matan.

(90) Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan,

(91) maka keselamatan bagimu karena kamu dari golongan kanan.

(92) Dan adapun jika dia termasuk golongan orang yang mendustakan lagi sesat,

 (93) maka dia mendapat hidangan air yang mendidih,

(94) dan dibakar di dalam neraka.

(95) Sesungguhnya [yang disebutkan ini] adalah suatu keyakinan yang benar  ~QS (56) Al-Waqi’ah : 89-95~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(10)Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan [kematian] ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?”  ~QS (63) Al-Munafiqun : 10~

--------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Selasa, 11-Jun-2019

KE KAJIAN BERIKUTNYA : BERPALING DARIHUKUM ALLAH

Sunday, June 16, 2019

AJAL (1)

KAJIAN AL QUR’AN

AJAL (1)

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Senin, 10-Jun-2019.


Topik kajian kali ini membahas tentang AJAL MANUSIA dalam surat Ali Imran : 154 - 155  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 154-155: Waktu perang Uhud Islam mengalami kekalahan.

1.   Orang yang sudah kuat imannya sudah merasa aman, tenang, mengantuk dan tertidur

2.   Orang yang tidak bisa tidur, gelisah, tidak mengantuk karena mereka menyangka bahwa yang tidak benar itu Allah à Orang-orang yang ragu-ragu ke-Islamannya.

Kematian itu akan datang pada setiap orang, di mana saja, kematian akan menemui kita

QS 4 : 78; Di manapun kita berada, kematian akan mendatangi kita walaupun dalam benteng yang kokoh dan tinggi.

QS 6 : 93; Orang mengaku jadi Nabi à Nyawanya dipaksa Allah, sakaratul maut yang menyakitkan. Sekiranya engkau melihat pada waktu orang-orang zalim mengalami sakaratul maut à akan merasa ngeri

QS 7 : 34; Setiap orang akan menemui ajal yang tidak bisa ditunda atau dipercepat.

QS 8 : 50-51; Andaikan kamu melihat para malaikat mencabut nyawa orang kafir à akan merasa ngeri

QS 10 : 49; (= 7 :34) Setiap orang akan menemui ajal yang tidak bisa ditunda atau dipercepat.

QS 16 : 51; (Ujung) Allah memberi balasan kepada orang yang bertaqwa; yaitu yang ketika diwafatkan dalam keadaan baik à Malaikat mengatakan “Salamun’alaikum”

QS 62 : 8; Mati yang kamu lari dari padanya akan pasti menemui kamu untuk dikembalikan kepada Allah.

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang AJAL MANUSIA

(154)Kemudian setelah kamu berduka-cita Allah menurunkan kepada kamu keamanan [berupa] kantuk yang meliputi segolongan daripada kamu sedang segolongan lagi telah dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar terhadap Allah seperti sangkaan jahiliyah. Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini?" Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tangan Allah". Mereka menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu [hak campur tangan] dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh [dikalahkan] di sini". Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu keluar [juga] ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah [berbuat demikian] untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati.

(155) Sesungguhnya orang-orang yang berpaling di antaramu pada hari bertemu dua pasukan itu, hanya saja mereka digelincirkan oleh syaitan, disebabkan sebagian kesalahan yang telah mereka perbuat [di masa lampau] dan sesungguhnya Allah telah memberi ma’af kepada mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.  ~QS (3) Ali-Imran : 154-155~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(78)Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: "Ini adalah dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: "Ini [datangnya] dari sisi kamu [Muhammad]". Katakanlah: "Semuanya [datang] dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu [orang munafik] hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikit pun?”  ~QS (4) An-Nisaa’: 78~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(93)Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata: "Telah diwahyukan kepada saya", padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang berkata: "Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah". Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim [berada] dalam tekanan-tekanan sakratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, [sambil berkata]: "Keluarkanlah nyawamu". Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah [perkataan] yang tidak benar dan [karena] kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya  ~QS (6) Al-An’am : 93~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(34)Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat [pula] memajukannya”  ~QS (7) Al-A’raf : 34~

-----------------------------------------------------------------------------------------------

(50)Kalau kamu melihat ketika para malaikat mencabut jiwa orang-orang yang kafir seraya memukul muka dan belakang mereka [dan berkata]: "Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar", [tentulah kamu akan merasa ngeri].

(51) Demikian itu disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri. Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak menganiaya hamba-Nya,”  ~QS (8) Al-Anfal: 50-51~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(49)Katakanlah: "Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudharatan dan tidak [pula] kemanfa’atan kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah." Tiap-tiap umat mempunyai ajal [696]. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak [pula] mendahulukan [nya].”  ~QS (10) Yunus : 49~ (= 7 :34)

[696] Yang dimaksud dengan ajal, ialah masa keruntuhannya

---------------------------------------------------------------------------------------------

(51) Allah berfirman: "Janganlah kamu menyembah dua tuhan; sesungguhnya Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaklah kepada-Ku saja kamu takut. ~QS (16) An-Nahl : 51~ (Ujung)

---------------------------------------------------------------------------------------------

(8)Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada [Allah], yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”  ~QS (62) Al-Jumu’ah : 8~

----------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Senin, 10-Jun-2019

KE KAJIAN SELANJUTNYA : AJAL (2)

Thursday, June 13, 2019

ORANG BERTAQWA

KAJIAN AL QUR’AN

ORANG BERTAQWA

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Selasa, 04-Jun-2019.


Topik kajian kali ini membahas tentang ORANG YANG BERTAQWA dalam Surat Ali Imran ayat 133 dan surat/ayat-ayat Al Qur’an yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 133; Bersegeralah mencari ampunan Allah dan surga bagi orang-orang yang bertaqwa. Di bulan Ramadhan jadi orang yang bertaqwa à harus dipertahankan setelah puasa. Bertaqwa itu:

·         Berinfaq di waktu lapang maupun sempit

·         Menahan amarah

·         Memaafkan kesalahan orang lain

·         Senantiasa berbuat baik

QS 57 : 21: Berlomba-lomba untuk mendapat ampunan dari Allah dan surga yang luasnya selangit dan bumi. Kalau sudah berhasil, maka sulit untuk mempertahankannya. Harus bisa melestarikan nilai-nilai dalam bulan Ramadhan, yaitu ketaqwaan kita.

QS 7 : 26; Pakaian TAQWA adalah yang lebih baik bagi Bani Adam. Fungsi pakaian:

·         Penutup aurat. à Laki-laki sampai lutut, wanita seluruh badan kecuali wajah dan tangan

·         Untuk perhiasan

Taqwa artinya menjalankan perintah Allah dan manjauhi larangannya.

QS 7 : 31; Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, tapi jangan berlebihan

QS 36 : 68; Yang berumur panjang akan kembali seperti anak-anak   

QS 80 : 24; Perhatikan apa yang kita makan.

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang ORANG YANG BERTAQWA

(133)Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa” ~QS (3) Ali Imran : 133~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(21)Berlomba-lombalah kamu kepada [mendapatkan] ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar” ~QS (57) Al Hadid : 21~

----------------------------------------------------------------------------------------------

(26)Hai anak Adam [530] sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa [531] itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat”  ~QS (7) Al A’raf : 26~

[530] Maksudnya ialah: umat manusia

[531] Maksudnya ialah: selalu bertaqwa kepada Allah

----------------------------------------------------------------------------------------------

(31)Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap [memasuki] masjid makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan”  ~QS (7) Al A’raf: 31~

-----------------------------------------------------------------------------------------------

(68)Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian[nya]. Maka apakah mereka tidak memikirkan?”  ~QS (36) Ya-sin : 68~    

------------------------------------------------------------------------------------------------

(24)maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya.” ~QS (80) ‘Abasa : 24~

-------------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Selasa, 04-Jun-2019

KE KAJIAN BERIKUTNYA : A J A L (1)