Friday, September 24, 2021

M A R Y A M

KAJIAN AL QUR’AN

M A R Y A M

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Selasa, 25  September  2018

Topik kajian kali ini membahas tentang M A R Y A M dalam surat Ali Imran : 35-37  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 3 : 35-37; Istri Imran bernazar, bila lahir anak lelaki maka ia akan meletakannya di Baitul Maqdis (menjadi Iam di Baitul Maqdis). Ternyata lahirnya anak perempuan dan diberi nama Maryam binti Imran. Allah Maha Mengetahui apa yang ada dalam kandungan. Anak perempuan tidak seperti anak lelaki. Istri Imran memohon perlindungan untuk anak dan keturunannya dari gangguan syaitan yang terkutuk. Yang tidak diganggu syaitan hanya Maryam dan ‘Isa

QS 3 : 38; Zakaria minta anak kepada Allah à belum lahir sudah dikasih nama

QS 3 : 42; Maryam dipilih oleh Allah, disucikan dan dilebihkan dari semua perempuan pada waktu itu

QS 3 : 45; Maryam belum melahirkan, anaknya sudah dikasih nama Al Masih Putra Maryam

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang M A R Y A M

(35)[Ingatlah], ketika isteri ’Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat [di Baitul Maqdis]. Karena itu terimalah [nazar] itu daripadaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui". 

(36) Maka tatkala isteri ’Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada [pemeliharaan] Engkau daripada syaitan yang terkutuk." 

(37) Maka Tuhannya menerimanya [sebagai nazar] dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakariya pemeliharanya. Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya. Zakariya berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh [makanan] ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah". Sesungguhnya Allah memberi rezki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab. ~QS (3) Ali Imran : 35-37~

---------------------------------------------------------------------------

(38)Di sanalah Zakariya mendo’a kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar do’a".  ~QS (3) Ali Imran : 38~

-----------------------------------------------------------------------------

(42)Dan [ingatlah] ketika Malaikat [Jibril] berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya Allah telah memilih kamu, mensucikan kamu dan melebihkan kamu atas segala wanita di dunia [yang semasa dengan kamu]” ~QS (3) Ali Imran : 42~

-----------------------------------------------------------------------------

(45)[Ingatlah], ketika Malaikat berkata: "Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu [dengan kelahiran seorang putera yang diciptakan] dengan kalimat [195] [yang datang] daripada-Nya, namanya Al Masih ‘Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan [kepada Allah], ~QS (3) Ali Imran : 45~

[195] Maksudnya membenarkan kedatangan seorang nabi yang diciptakan dengan kalimat “kun” (jadilah) tanpa bapak yaitu Nabi ‘Isa a.s.

---------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Selasa, 25  September 2018 

KAJIAN SELANJUTNYA : JIN DAN SYAITAN

No comments:

Post a Comment