Friday, July 4, 2014

KEUTAMAAN SHALAT TARAWIH

KEUTAMAAN SHALAT TARAWIH


Shalat tarawaih atau shalat malam memiliki keutamaan dan keistimewaan sebagai salah satu ibadah di bulan suci Ramadhan. Apa saja keutamaan shalat tarawih itu?

Dari Ali bin Abi Thalib r.a bahwa dia berkata: Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam ditanya tentang keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian beliau bersabda:

Pada malam pertama, orang mukmin keluar dari dosanya, seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya

Dan pada malam 2, ia diampuni, dan juga kedua orang tuanya bila keduanya mukmin

Dan pada malam 3, seorang malaikat berseru di bawah ‘Arsy: “Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang telah lewat”

Pada malam 4, dia memperoleh pahala seperti pahala membaca Taurat, Zabur, Injil dan al-Furqon (Al-Qur’an)

Pada malam 5, Allah Ta’ala memberikan pahala seperti pahalanya orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah dan Masjidil Aqsha.

Pada malam 6, Allah Ta’ala memberikan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap batu dan cadas

Pada malam 7, seolah-olah ia mencapai derajat Nabi Musa as. Dan kemenangannya atas Fir’aun dan Haman

Pada malam 8, Allah Ta’ala memberinya apa yang telah pernah Dia berikan kepada Nabi Ibrahim as.

Pada malam 9, seolah-olah ia beribadat kepada Allah Ta’ala sebagaimana ibadatnya Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

Pada malam 10, Allah Ta’ala mengaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat

Pada malam 11, ia keluar ke dunia seperti saat ia dilahirkan dari perut ibunya

Pada malam 12, ia datang pada hari kiamat sedang wajahnya seperti bulan di malam purnama

Pada malam 13, ia datang di hari kiamat dalam keadaan aman dari segala keburukan

Pada malam 14, para malaikat datang seraya memberikan kesaksian untuknya, bahwa ia telah melakukan shalat tarawih, maka Allah tidak menghisabnya pada hari kiamat.

Pada malam 15, ia didoakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi

Pada malam 16, Allah menerapkan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam syurga

Pada malam 17, ia diberi pahala seperti pahala para nabi

Pada malam 18, seorang malaikat berseru, “Hai hamba Allah, sesungguhnya Allah ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu.”

Pada malam 19, Allah mengangkat derajat-derajatnya dalam syurga Firdaus

Pada malam 20, Allah member pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan shalihin (orang-orang yang saleh)

Pada malam 21, Allah membangun untuknya sebuah gedung dari cahaya

Pada malam 22, ia datang pada hari kiamat dalam keadan aman dari setiap kesedihan dan kesusahan

Pada malam 23, Allah membangun untuknya sebuah kota di dalam Syurga

Pada malam 24, ia memperoleh dua puluh empat doa yang dikabulkan

Pada malam 25, Allah Ta’alah menghapuskan darinya azab kubur

Pada malam 26, Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun

Pada malam 27, ia dapat melewati shirath pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar

Pada malam 28, Allah mengangkat baginya seribu derajat dalam Syurga

Pada malam 29, Allah memberinya pahala seribu haji yang diterima

Pada malam 30, Allah berfirman: “Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan Syurga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku.”

Demikian keutamaan shalat tarawih yang disebutkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam

Semoga bermanfaat

Wassalam, Mimuk Bambang Irawan
Jakarta, 5 Juli 2014


Sumber: Dakwah Elektronik Al-Azhar, Masjid Biru Al-Azhar, Jl. Kalimalang, Jaka Permai, Bekasi Barat.

No comments:

Post a Comment