Tuesday, January 1, 2019

ALLAH PELINDUNG ORANG-ORANG BERIMAN

KAJIAN AL QUR’AN

ALLAH PELINDUNG ORANG-ORANG BERIMAN

Pengajian Subuh Masjid At Taubah – Ustadz Abdullah Amin – Bekasi, Selasa, 01 Januari 2018


Topik kajian kali ini membahas tentang ALLAH PELINDUNG ORANG-ORANG BERIMAN dalam surat Al Baqarah : 257-258  serta surat-surat/ayat-ayat lainnya yang berkenaan dengan topik tersebut

QS 2 : 257-258: Allah pelindung orang-orang yang beriman. Dia mengeluarkan orang yang beriman dari kegelapan bila dia mengikuti Al Qur’an. Orang-orang yang mendebat/membantah Nabi Ibrahim (setelah Ibrahim dibakar tapi tidak mempan). Raja Namrud mendebat Ibrahim. Siapa Tuhanmu? Tanya  

QS 2 : 28; Mati >> Hidup >> Mati >> Hidup, kembali kepada Allah.

QS 5 : 15-16; Al Qur’an & Rasulullah adalah cahaya menuju keimanan

QS 11 : 42-43; Anak-anak Nabi Nuh ada 4, Yang kafir Qan’aan, yang beriman Sam, Ham dan Jafits

QS 14 : 1; Al Qur’an mengeluarkan orang dari kegelapan , menuju jalan terang benderang, yaitu jalan menuju Tuhan Yang Maha Perkasa.

QS 14 : 5; Musa membawa tanda-tanda kekuasaan Allah waktu mengeluarkan kaumnya dari kegelapan.

QS 30 : 30-31; Hadapkan wajah sesuai fitrah Allah. Fitrah Allah : ciptaan Allah + naluri beragama Tauhid (Islam). Ada yang pindah agama karena pengaruh lingkungan. (Thogut)

QS 37 : 75-79; Nabi Nuh menurunkan semua manusia dari Sam, Ham dan Jafits

QS 57 : 9; Dia yang menurunkan Al Qur’an kepada hamba-Nya (Muhammad)

QS 65 : 10-11; Perintah bertaqwa kepada Allah bagi orang beriman yang punya akal, melalui Rasul yang membacakan ayat-ayat (Al Qur’an), supaya mengeluarkan orang-orang beriman dari kegelapan. Di dunia dapat kenikmatan, di akhirat dapat Surga.

Kutipan ayat Al Qur’an yang menegaskan firman Allah tentang ALLAH PELINDUNG ORANG-ORANG BERIMAN

(257) “Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan [kekafiran] kepada cahaya [iman]. Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan [kekafiran]. Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

(258) Apakah kamu tidak memperhatikan orang [163] yang mendebat Ibrahim tentang Tuhannya [Allah] karena Allah telah memberikan kepada orang itu pemerintahan [kekuasaan]. Ketika Ibrahim mengatakan: "Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan," orang itu berkata: "Saya dapat menghidupkan dan mematikan" [164]. Ibrahim berkata: "Sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah dia dari barat," lalu heran terdiamlah orang kafir itu; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.” ~QS (2) Al Baqarah : 257-258~

[163] Yaitu Namrudz raja Babilonia

[164] Maksud raja Namrudz dengan “menghidupkan” ialah membioarkan hidup, dan yang dimaksud dengan “mematikan” ialah membunuh

---------------------------------------------------------------------------------------------

(28) “Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan dan dihidupkan-Nya kembali, kemudian kepada-Nya-lah kamu dikembalikan?” ~QS (2) Al Baqarah : 28~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(15) “Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak [pula yang] dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan kitab yang menerangkan [408].

(16) Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan [dengan kitab itu pula] Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.” 

~QS (5) Al Maa’idah : 15-16~

[408] Cahaya maksudnya: Nabi Muhammad s.a.w. dan Kitab maksudnya Al Qur’an.

---------------------------------------------------------------------------------------------

(42) “Dan bahtera itu berlayar membawa mereka dalam gelombang laksana gunung. Dan Nuh memanggil anaknya [719] sedang anak itu berada di tempat yang jauh terpencil: "Hai anakku, naiklah [ke kapal] bersama kami dan janganlah kamu berada bersama orang-orang yang kafir."

(43) Anaknya menjawab: "Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat memeliharaku dari air bah!" Nuh berkata: "Tidak ada yang melindungi hari ini dari azab Allah selain Allah [saja] Yang Maha Penyayang". Dan gelombang menjadi penghalang antara keduanya; maka jadilah anak itu termasuk orang-orang yang ditenggelamkan.” ~QS (11) Huud : 42-43~

[719] Nama anak Nabi Nuh a.s. yang kafir itu “Qan’aan”, sedang putra-putranya yang beriman adalah Sam, Ham dan Jafits

---------------------------------------------------------------------------------------------

(1) “Alif laam raa. [Ini adalah] Kitab yang Kami turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang dengan izin Tuhan mereka, [yaitu] menuju jalan Tuhan Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.” ~QS (14) Ibrahim : 1~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(5) “Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa ayat-ayat Kami, [dan Kami perintahkan kepadanya]: "Keluarkanlah kaummu dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang dan ingatkanlah mereka kepada hari- hari Allah". [781] Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda [kekuasaan Allah] bagi setiap orang penyabar dan banyak bersyukur.” 

~QS (14) Ibrahim : 5~

[781] Yang dimaksud dengan “hari-hari Allah” ialah peristiwa yang telah terjadi pada kaum-kaum dahulu serta nikmat dan siksa yang dialami mereka

---------------------------------------------------------------------------------------------

(30) “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama [Allah]; [tetaplah atas] fithrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fithrah itu. Tidak ada perubahan pada fithrah Allah. [Itulah] agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui, [1169]

(31) dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,”~QS (30) Ar Ruum : 30-31~

[1169] Fitrah Allah maksudnya: ciptaan Allah. Manusia diciptakan Allah mempunyai naluri beragama yaitu agama tauhid. Kalau ada manusia tidak beragama tauhid itu hanyalah lantaran pengaruh lingkungan.

---------------------------------------------------------------------------------------------

(75) “Sesungguhnya Nuh telah menyeru Kami: maka sesungguhnya sebaik-baik yang memperkenankan [adalah Kami].

(76) Dan Kami telah menyelamatkannya dan pengikutnya dari bencana yang besar.

(77) Dan Kami jadikan anak cucunya orang-orang yang melanjutkan keturunan.

(78) Dan Kami abadikan untuk Nuh itu [pujian yang baik] di kalangan orang-orang yang datang kemudian; 

(79)"Kesejahteraan dilimpahkan atas Nuh di seluruh alam". ~QS (37) Ash Shaaffat : 75-79~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(9) “Dialah yang menurunkan kepada hamba-Nya ayat-ayat yang terang [Al Qur’an] supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Penyantun lagi Maha Penyayang terhadapmu.” ~QS (57) Al Hadid : 9~

---------------------------------------------------------------------------------------------

(10) “Allah menyediakan bagi mereka azab yang keras, maka bertakwalah kepada Allah hai orang-orang yang mempunyai akal, [yaitu] orang-orang yang beriman. Sesungguhnya Allah telah menurunkan peringatan kepadamu,

(11) [dan mengutus] seorang Rasul yang membacakan kepadamu ayat-ayat Allah yang menerangkan [bermacam-macam hukum] supaya Dia mengeluarkan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh dari kegelapan kepada cahaya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan mengerjakan amal yang saleh niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Sesungguhnya Allah memberikan rezki yang baik kepadanya.” ~QS (65) Ath Thalaaq : 10-11~

---------------------------------------------------------------------------------------------

Disarikan oleh H.R.Mimuk Bambang Irawan - Jakasampurna, Bekasi, Selasa, 01 Januari 2018

KE KAJIAN BERIKUTNYA : ALLAH MENETAPKAN WAKTU

No comments:

Post a Comment